RSS

:(

Selalu...selalu seperti itu. Aku tak mampu berkutik dengan hidupku. Dari dulu selalu saja ditentukan oleh kluargaku. Aaarrrggghhh!!!! Pengen bebas rasanya. Aku ingin berjalan dengan kakiku.
Pengen seperti yg lain, melihat mereka rasanya senang dengan hidup mereka. Bebas tanpa syarat. Hadeeuh kapan ya aku kaya mereka... :::(((

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sayang kamu...

Sayang, jika aku tiada atau pun kita tidak bersatu, berjanjilah untuk menikah dengan yang dsetujui orang tua kamu, karna ridho Allah datang karna ridho orang tua...
Aku selalu berdoa yang terbaik untukmu sayang, semoga kamu mendapat wanita yang rajin ibadahna, yang mau merawatmu dengan baik, yang nurut sama kamu, yang mengerti keadaan kamu.
Aku akan selalu sayang sama kamu...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tanda tanya...

Impianku, seperti tiba2 hancur....
Di saat aku memulainya...
Entahlah
Mungkin ini hukuman
Mau ngga mau aku harus menerimanya
Hidup tapi tak hidup
Aku seperti mayat yang bernafas
Tanpa arah
Berjalan namun seperti berhenti
Dunia seperti memusuhiku
Aku hanya berteman sepi
Walaupun ku tahu
Masih ada yang peduli padaku

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Masihkah ada harapan?

Harus bagaimana? Pikiranku bercabang-cabang...
Aku belum siap keluar dari kerjaanku karna masih ada pentas tari saman, aku pasti mengecewakan anak2. Di satu sisi aku sedang tak bisa berkutik. Aku benar2 ngga tau mesti ngapaen?
Langkahku terhenti ketika aku memulai.
Masihkah ada harapan untukku memulai kembali?

Kisah percintaanku. Aku serius dan melabuhkan hatiku untukmu mas wahyu sebagai tempat terakhirku. Tapi kendala restu ibumu membuatku memutar otak terus menerus akankah kamu benar2 yang terakhir? Sungguh terkadang aku yakin karna kamu akan berjuang bersamaku. Namun ketika kamu ucapkan aku harus bersiap2 untuk hal terburuk, aku merasa sangat lemah karna itu artinya perjuangan yang belum dilakukan akan percuma. Sedang aku tak ingin berhenti.
Masihkah ada harapan untuk kisahku ini?

Ketika kepercayaan keluarga mulai pudar karna sikapku, aku merasa ingin bangkit dan membuktikan ini bukan salahku. Aku ingin sukses agar orang2 yang memandangku seolah bukan siapa2 akan berbalik padaku. Mereka akan segan padaku. Tapi bagaimana caranya kalau aku masih di sini diam tanpa bergerak? Ruang gerakku benar2 sempit lantas bagaimana aku bertindak?
Masihkah ada harapan untuk sukses?

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Entahlah...

Dua hari di rumah. Seperti dipingit. Entahlah aku gtw mesti ngapaen. Setiap mau jujur pun bibirku mendadak bisu. Aku sebenarnya tak ingin melihat pemandangan seperti ini. Aku tetap diam dan diam, selalu seperti itu.
Ketika dulu permintaanku tak pernah didengar sekarang giliran ada kejadian seperti ini, baru didengar. Tapi aku yang membisu sehingga mereka tak mendengar dariku.
Langit biru terlihat hitam.
Lagu ceria terdengar sedih.
Ingin tersenyum malah menangis.
Sekarang seperti semua berkebalikan.
Langkahku semua berhenti.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Untuk yang menyakitiku...

DONE...!!!!
Buat penjahat tomy prasetyo, kamu berhasil menghancurkan hidup aku. Ini kan yang kamu mau? Keluargaku sekarang memandangku penuh amarah. Karna kamu. Semua karna kamu.
Hidup seperti tak hidup. Sekarang aku seperti itu. Mereka selalu menebak apa yang terjadi. Aku biarkan semua dengan prasangka mereka masing2. Kamu benar2 JAHAT. Aku menganggapmu teman, aku tulus berteman denganmu tanpa melihat profesi kamu. Tapi apa yang kamu lakukan? Kamu puas sekarang semua memusuhiku? Hah???!!!!
Kenapa kamu ngga bunuh aku saja. Biar aku tidak usah menanggung malu seperti ini. Kenapa ngga bunuh aku saja?
Bukankah kamu ingin aku menderita?
Salahku apa?
Kenapa kamu selalu menggangguku?
Kenapa terus mengancamku?
Aku benar2 tak akan pernah memaafkan kamu.
Penjahat!!!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Maaf mah...

Seperti mendapatkan bom yang tiba2 meledakkan tubuhku dalam sekejap. Maafkan aku mah, yg gak bisa menjaga diri sesuai permintaan mamah. Aku bukan anak berbakti. Maaf buat semua keluarga besarku. Terima kasih sudah peduli. Aku tak ingin bercerita hal yang tak ingin kuceritakan.
Rasanya sekarang aku sudah ngga punya siapa2. Rasanya aku ingin membuat kuburanku sendiri.
Aku sudah kalah.
Aku sudah tak punya apa2 yg patut dipertahankan.
Aku lemah.
Aku pasrah.
Entahlah...bingung.
Mau ngapaen jg bingung.
Huuuuuft....
Pasrah.
Aku sudah ga punya harapan.
I'm dead....

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Help...

saat ini ada orang yang sangat aku benci. dy menunggu di luar. aku tak ingin bertemu denganna sungguh aku benci. tapi seolah tak ada jalan keluar. help me somebody. aku harus gimana? dia selalu mengancamku. dan selalu aku takut jika nanti dia akan benar2 melakukan ancamanna. apa yang harus aku lakukan?
help...help...help... :(

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Terjadilah

Bawaannya gelisah terus menerus. Akh!!! Otakku terus berputar. Tapi entah apa yang dpikirkan. Sekarang ngrasa cuek banget. Ya sudahlah. Terjadilah apapun yang seharusnya terjadi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Jaga dirimu sayang...

Aku memang tak seberuntung wanita yang terpilih oleh ibu kamu sayang... namun aku beruntung pernah memiliki hatimu. Dan akan lebih beruntung jika kamu benar2 memenuhi janji kamu memperjuangkanku sampai akhir.
Tapi aku tak pernah memaksa kamu melakukan itu untukku sayang. Aku siap jika memang kamu lelah berjuang. Aku siap meskipun hati belum siap.
Sejujurnya aku masih belum rela karna ini belum masuk logikaku. Entahlah, kenapa aku seperti yang menjadi tersangka? Salah yah menyayangimu, salah ya mencintaimu, salah ya jika aku ingin menghabiskan sisa umurku bersamamu?
Aku seperti menemukan jalan buntu ketika kamu berhenti. Aku pasrah dengan keadaan yang ada. Aku percaya Allah akan mengganti yang terbaik untuk kita. Pintaku, kenanglah aku. Bimbinglah wanitamu dunia akhirat. Kalau kamu dan wanitamu tidak rajin sholat, siapa yang akan mengajari anakmu kelak?
Sayang, jangan emosian. Kurangilah sedikit demi sedikit. Itu akan sedikit membantu sakitmu biar ngga kambuh. Aku masih sering khawatir memikirkan sakitmu sayang. Aku benar2 sedih ketika kamu meronta sakit namun aku jauh dan ngga mampu berbuat apa2. Sayang, jaga kesehatan. Semoga wanitamu nanti bisa merawatmu.
Aku selalu berdoa untukmu sayang. Semoga sehat dan sukses selalu dunia akhirat, amin...
Aku masih sayang kamu sampai tulisan ini diterbitkan...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Aku sayang kamu...

Denganmu, aku bisa mengendalikan emosiku.
Denganmu, aku bisa lebih sabar.
Denganmu, aku mampu tersenyum ketika hati menangis.
Denganmu, aku bisa lebih bijak.

Aku mengenalmu sosok yang bertanggung jawab dengan perkataanmu.
Kamu jujur. Kamu pekerja keras. Kamu sosok yang mengerti, penyayang dan seperti yg aku impikan.

Namun ketika kamu lemah, really2 down, kamu seperti bukan kamu yg kugambarkan tadi. Seketika seperti sekejap saja kamu mampu melemahkanku. Aku seperti kehilangan kekuatanku. Padahal aku ingin tetap kuat agar bisa menguatkanmu. Kamu membuatku gelisah. Kamu membuat hati dan pikiranku beku.

Aku pasrah dengan keadaan yang ada. Padahal aku berharap kamu masih berjuang untukku. Aku berharap kita bisa saling menguatkan.

Nanti jika aku benar2 pergi, semoga sosok wanita yang mendampingimu benar2 mengerti kamu sayang...
Mau menjadi seperti yang kamu mau. Pintar masak, mau mengurus rumah, menemani tidurmu, mengobati sakitmu, merawatmu, penurut, tidak keras kepala, semua yang kamu inginkan ada pd wanita itu.
Maafka aku jika ternyata bukan aku.

Aku benar2 masi belum rela pergi karna alasan yang tak mampu dtrima logikaku. Sejujurna seperti itu. Perjuangkan aku sampai akhir sayang. Apa perlu aku berlutut dan mencium kaki ibumu agar mendapat restu? Jika itu bisa meluluhkan hati ibumu, aku rela melakukannya.

Sayang, pergilah kalau itu maumu. Jangan mencariku. Aku juga akan pergi kemanapun kakiku melangkah.

Aku sayang kamu. Dan akan tetap seperti itu. :(

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Be good boy...

Mentari masih bersinar, bulan dan bintang masih menerangi malam, kita masih menatap langit yang sama. Jangan memaksaku memilih kenyataan yang tak ingin ku pilih, manusia bisa berubah. Mari berjuang bersama. Mana janjimu? Belajarlah bertanggung jawab.
Mungkin sekarang keseimbangan otakmu sedang tidak pada tempatnya. Aku masih menunggu sampai kamu benar2 dalam kesadaranmu. Manusia bisa berubah. Jangan melemah. Perkataanmu seolah membuat semua berakhir. Padahal itu belum terjadi. Belajarlah tenang dalam menghadapi tiap jengkal permasalahan. Semua butuh waktu. Butuh pikiran jernih untuk memutuskan. Mungkin kamu lelah. Istirahat saja. Semoga semua baik2 saja. Amin.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pusing

Lemes banget hari ini...ga tau harus ngapaen. Banyak pikiran. Aaarrrrggghhh!!!!! Pengen marah sama siapa? Pengen dperhatiin sama siapa? Sedangkan pacarku juga lg ngga mood, lg sama2 banyak pikiran, aku ngga mau jadi beban buat dia.
Pengen ngebolang rasanya. Kemanapun.
Ke pantai malam2 enak kali yaaa...
Entahlah aku lg ngrasa sendiri.
Kepala pusing.
Siapa siapa siapa?
Kemana kemana kemana?
Ngapaen ngapaen?
Hadeeuh *tepok jidat

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Dear....

Dear...sejak semalam ngga tenang banget, gelisah, ngga tau harus ngapaen. Sampai detik ini tulisan ini dtulis pun masih saja gelisah.
Aku seperti tak punya kekuatan apa2. Aku merasa.....akh! Ga tau. Males. Kesel. Pengen bertindak tapi ngapaen?
Pasrah. Sudah berusaha. Gimana nanti aja keputusannya. Semua pasti ada jalanna. Allah ngga pernah tidur. Just pray. Semoga semua baik2 saja.
Sedih....
Kalut...
Sudah sejauh ini.
Sudah sedalam ini perasaanna.
Apakah aku harus menghilang?
Aku seperti tak punya tujuan.
Hidup tapi kaya ngga hidup.
Entah dimana tempat yang nyaman.
Otakku seperti beku.
Mungkin kalau benar2 tak bisa berfikir,
Wait...
Aku akan pergi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Curhat sesaat...

Sayang....malam ini perkataan yang kamu berikan padaku entahlah terasa menusuk di hati. Padahal belum terjadi, tapi kamu berhasil membuatku pesimis. Mana janjimu yang akan memperjuangkanku sampai akhir? Kalau hal yang belum terjadi saja melemahkanmu, bagaimana dengan aku? Sepertinya aku tak akan kuat berjuang sendiri. :(
Sayang, kalau memang janji itu terhapus oleh ketakutan2mu, sebaiknya dari awal kau tak usah berjanji. Membiarkanku pergi lebih awal mungkin lebih baik daripada sudah sejauh ini namun usahamu melemah di tengah jalan.
Sayang, aku berusaha kuat agar bisa menguatkanmu. Jangan lemah, nanti aku semakin lemah.
Sayang, kalau hal terburuk sekalipun datang, aku siap. Aku hanya mempertanyakan janjimu untuk memperjuangkanku sampai akhir. Ketika itu kau dengan tegas dan penuh optimis menyatakan janji itu, kalau sekarang kau melemah, mungkin kau sedang lupa. Maafkan aku, aku hanya mengingatkan.
Selamat malam sayang, semoga besok pikiranmu sudah jernih kembali, mungkin kamu lelah hingga berpikir negatif. Jaga kesehatan ya sayang, suatu saat nanti jika aku tak di sisimu, semoga yang mendampingimu bisa selalu merawatmu. Aku berdoa yang terbaik untukmu.
Aku sayang kamu.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Ayo pada Gabung...^_^